Luti Gendang: Cemilan khas Anambas yang rasanya nendang

Source Picture: Endeus.tv 
    
    Saat pertama kali mendengar nama makanan ini, mungkin terdengar unik di telinga. Namun, ternyata makanan ini sebenarnya mempunyai nama asli roti gendang. Luti gendang aslinya berasal dari Anambas, Kepulauan Riau, tetapi lebih populer sebagai makanan khas Batam dan sekitarnya.

    Pada awalnya, orang Tionghoa dari pulau Anambas menghadapi kesulitan untuk mengubah kata "roti" menjadi "luti". Selain itu, kata "gendang" berasal dari kata "rendang" dalam bahasa Tarempa, yang berarti "digoreng". Akibatnya, saat ini roti gendang disebut "luti gendang". Masyarakat Anambas sering makan luti gendang di pagi hari bersama kopi atau teh. Makanan ini tidak hanya ada di Tarempa, pusat Kepulauan Anambas, tetapi juga di seluruh desa di Anambas.

Source Picture: Orami.co.id

Roti ini terbuat dari tepung terigu, susu, telur, mentega, gula pasir, dan rempah-rempah khas Melayu. Isinya terbuat dari abon ikan tuna yang dibumbui dengan bawang dan cabai. Roti ini memiliki bentuk bulat lonjong untuk menambah ciri khasnya dan cita rasa gurihnya yang nikmat.

Luti gendang lalu digoreng. Di pagi hari, luti gendang biasanya disajikan dengan secangkir kopi atau teh panas dan di sore hari dengan es teh tarik. Masyarakat menyukai luti gendang karena teksturnya yang renyah tetapi lembut.

Luti gendang juga disajikan sebagai makanan pendamping saat memakan mie tarempa yang juga menjadi kuliner khas pulau Anambas yang terkenal di Kota Batam. Gurihnya roti serta abon ikan jika dipadukan dengan kuah pedas kaya rempah ala mie tarempa, membuat sensasi makan luti gendang semakin nikmat.

Luti gendang tidak hanya berisi abon ikan tuna, tetapi juga memiliki berbagai rasa untuk membuatnya lebih menarik dan tidak monoton. Contoh rasanya termasuk daging ayam bumbu kari, daging ayam manis, keju, coklat, dan oreo.

Source Picture: Goodnewsfromindonesia.id

    Makanan ini dapat dengan mudah ditemukan di pasar tradisional, kedai kopi, atau pusat oleh-oleh. Harga luti gendang dibanderol hanya sekitar Rp3.500-Rp4.000 per bijinya. Tentunya harga ini sebanding dengan kelezatan rasa serta isinya yang padat.

    Untuk dijadikan oleh-oleh, Anda dapat membeli luti gendang yang matang atau setengah matang. Wisatawan biasanya membeli yang setengah matang karena dapat bertahan lebih lama di freezer, hingga empat minggu. Luti gendang yang matang hanya dapat bertahan selama dua hari di luar kulkas dan hingga tujuh hari di dalam kulkas.

    Luti gendang kerap menjadi kuliner yang diburu wisatawan maupun para perantau sebagai buah tangan khas Batam karena rasanya yang unik dan sulit untuk ditemukan di luar Kepulauan Riau. Luti Gendang adalah salah satu makanan khas Anambas yang harus dicoba jika Anda berada di Kepulauan Riau karena harganya yang murah dan rasanya enak.

By: Hendrik (115220375)

Komentar