Kue Talam: Perpaduan Sempurna Santan dan Tepung Beras

 


source: 
https://www.idntimes.com/food/recipe/fernanda-reza-saputra
-1/resep-kue-talam-tepung-beras-c1c2


Kue Talam: Sajian Sederhana yang Bikin Ketagihan

Kue talam telah memikat lidah banyak orang sejak dulu kala. Kue yang terbuat dari tepung beras dan santan ini memiliki tekstur yang lembut dan kenyal, serta rasa yang manis gurih. Perpaduan sederhana namun sempurna ini telah menjadikan kue talam sebagai salah satu kue basah favorit di Indonesia.

Sejarah kue talam berasal dari budaya Nusantara dan telah ada sejak zaman dahulu dan menjadi bagian tak terpisahkan dari berbagai upacara adat dan perayaan. Setiap daerah di Indonesia memiliki variasi kue talam dengan ciri khas masing-masing, baik dari segi bahan maupun cara pembuatannya. Namun, secara umum, kue talam terbuat dari dua lapisan utama, yaitu lapisan tepung beras yang kenyal dan lapisan santan yang gurih.

Proses pembuatan kue talam terbilang sederhana namun membutuhkan ketelatenan. Tepung beras dicampur dengan air dan sedikit garam, kemudian dikukus hingga matang. Setelah itu, lapisan santan yang telah dicampur dengan gula dan sedikit garam dituangkan di atas lapisan tepung beras yang telah matang. Proses pengukusan dilanjutkan hingga kedua lapisan matang sempurna.

Kue talam memiliki beragam variasi rasa dan warna. Selain kue talam pandan yang berwarna hijau cerah, ada juga kue talam ubi ungu yang berwarna ungu menarik, kue talam cokelat yang kaya akan cita rasa cokelat, dan masih banyak lagi. Variasi ini menunjukkan kekayaan kuliner Nusantara dan kreativitas masyarakat dalam mengolah bahan-bahan alami.



source: https://www.fimela.com/food/read/4870079/5-
resep-kue-talam-manis-kukus-yang-lembut


Kue talam tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki nilai gizi yang cukup tinggi. Tepung beras yang menjadi bahan utama kue talam mengandung karbohidrat kompleks yang memberikan energi, sedangkan santan mengandung lemak sehat yang baik untuk tubuh. Selain itu, kue talam juga kaya akan vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.

Dalam perkembangannya, kue talam terus mengalami inovasi. Berbagai kreasi kue talam modern bermunculan, seperti kue talam lapis, kue talam kukus, atau kue talam bakar. Namun, di tengah berbagai inovasi tersebut, esensi kue talam sebagai hidangan tradisional tetap terjaga.

Kue talam adalah warisan budaya yang perlu dilestarikan. Dengan terus menikmati dan mengembangkan kue talam, kita tidak hanya menjaga kelangsungan tradisi kuliner Nusantara, tetapi juga memperkaya identitas bangsa. Mari kita jadikan kue talam sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari kita, dan mengenalkan kue ini kepada generasi muda agar warisan kuliner leluhur tetap lestari.



By : Cathleen Anabel Tunru (115220107)


Komentar

Posting Komentar